Penerimaan Mahasiswa Baru STIKES & AKBID Delima Persada Gresik 2019/2020

Watsapp guys, sebelumnya aku mau ngumumin ke kalian bahwa ditempat aku berkuliah sudah membuka pendaftaran mahasiswa baru. Yuk buruan daftar di STIKES & AKBID Delima Persada Gresik.

Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K)

Alat P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan) merupakan hal yang paling diperlukan ketika terjadi kecelakaan baik ringan maupun parah. P3K sendiri memiliki arti sebagai upaya pertolongan dan perawatan sementara terhadap korban kecelakaan sebelum mendapat pertolongan. Dalam situasi darurat, Anda diharuskan untuk bertindak dengan cepat, oleh karena itu penting bagi Anda untuk mengenal dengan baik alat P3K dan tahu apa yang harus digunakan untuk menangani cedera yang berbeda.

Seluruh tempat kerja, pusat rekreasi, rumah, dan mobil harus memiliki kotak penyimpan alat P3K. Mereka biasanya terdapat pada kotak hijau atau merah, atau pada tas yang ditandai dengan palang merah, dan pastinya kotak tersebut harus diletakkan di tempat yang mudah ditemukan.

A. Menyiapkan kotak P3K

Sebuah kotak pertolongan pertama yang lengkap wajib dimiliki di beberapa tempat. Untuk menyiapkan diri di keadaan darurat, lakukan hal berikut:

• Taruh alat-alat P3K di rumah dan di dalam mobil Anda
• Bawa kotak P3K ke manapun Anda pergi atau ketahuilah lokasi kotak P3K di sekitar Anda
• Cari tahu lokasi kotak P3K di tempat Anda bekerja

Kotak pertolongan pertama tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran. Anda bisa mendapatkannya di kantor PMI terdekat, di toko obat lokal, atau dengan membuatnya sendiri. Beberapa kotak atau tas P3K ada yang dirancang untuk kegiatan tertentu seperti untuk mendaki gunung, berkemah, berperahu, dan lain-lain.

B. Berbagai alat P3K dan cara menggunakannya

Palang Merah merekomendasikan bahwa seluruh alat P3K yang harus dimiliki di dalam kotak pertolongan pertama, adalah:

• 2 buah kasa kompres steril berukuran 16×16 cm: digunakan untuk mengompres bagian tubuh yang memar atau yang memerlukan kompresan.   
• 25 buah plester luka untuk berbagai ukuran: digunakan untuk menutup luka yang kecil dan luka gores.
• 1 buah perekat micropore selebar 3 cm: digunakan untuk merekatkan kasa steril.
• 5 bungkus alkohol swap pad atau lap antiseptik: digunakan untuk membersihkan peralatan yang terbuat dari metal, seperti gunting, pinset, gunting kuku, dan lain-lain.
• 1 botol antiseptik: digunakan untuk mencegah dan melawan bakteri pada luka.
• 1 botol rivanol: digunakan untuk membersihkan daerah luka.
• 1 selimut darurat atau selimut biasa: untuk menjaga seseorang agar tetap hangat dan melindungi dari udara dingin.
• 1 kompres dingin instan: digunakan untuk penderita demam.
• 2 pasang sarung tangan non-lateks ukuran besar: digunakan untuk melindungi diri dari bakteri sebelum menangani luka pada korban.
• Gunting: digunakan untuk memotong perban atau perekat, dan juga dapat digunakan untuk memotong pakaian seseorang untuk mempermudah penanganan luka.
• Tabung oksigen portabel: digunakan untuk penderita sesak napas, sebaiknya dipakai tidak lebih dari dua semprotan dalam sekali pakai, dan perhatikan cara penggunaan pada tabung.
• Gunting kuku: digunakan untuk menggunting kuku atau kulit yang terobek atau yang dapat memperburuk cedera.
• Pembalut elastis: digunakan untuk menahan cedera pada engkel.
• 1 rol perban atau kasa pembalut ukuran 5 cm: digunakan untuk membalut kasa steril pada luka dalam yang kecil, sehingga dapat menghentikan perdarahan.
• 1 rol perban atau kasa pembalut ukuran 10 cm: digunakan untuk membalut kasa steril pada luka yang besar dan dalam, sehingga dapat menghentikan perdarahan.
• 5 kasa steril ukuran 7,5×7,5 cm: digunakan untuk menutup luka kecil dan dalam, yang tidak dapat diatasi dengan plester luka.
• 5 kasa steril ukuran 16×16 cm: digunakan untuk menutup luka yang lebih besar.
• Thermometer oral non-merkuri: digunakan untuk mengukur suhu tubuh penderita.
• 6 mitella: Anda dapat menggunakannya untuk menjadi perban atau sling, dan juga sebagai penutup luka yang besar dan luka bakar jika steril.
• Peniti: digunakan untuk merekatkan pembalut elastis.
• Pinset: untuk mengambil objek asing yang kecil pada tubuh, seperti duri, serpihan kayu, dan lain-lain.
• Senter: digunakan untuk mendeteksi adanya cedera di serah yang gelap, seperti pada lubang hidung, lubang telinga, dan tenggorokan

C. Obat-obatan yang perlu ada di kotak P3K

Berbagai obat-obatan pelengkap yang sebaiknya Anda tambahkan ke dalam otak P3K Anda adalah sebagai berikut:

• Obat penghilang rasa sakit
• Obat penghilang mulas atau sakit perut
• Aspirin 81mg
• Obat alergi
• Ammoniak cair
• Obat tetes mata
• Balsem atau obat gosok

Apabila Anda telah memiliki kotak P3K, pastikan di dalamnya terdapat semua peralatan yang mungkin Anda perlukan seperti barang-barang pribadi (obat-obatan, nomor telepon darurat, atau barang-barang lainnya yang wajib dimiliki), periksa kotak secara teratur, pastikan senter bekerja, periksa tanggal kedaluwarsa seluruh obat-obatan dan menggantinya dengan yang baru. Anda juga dapat menyiapkan satu set bidai jika khawatir akan terjadinya patah tulang.

D. Prinsip Dalam Memberikan Pertolongan Pertama pada Korban Kecelakaan

Ada beberapa prinsip atau pokok dalam memberikan pertolongan pertama pada korban kecelakaan yaitu:

1. Jangan panik
2. Amati dan kumpulkan keterangan kejadian
3. Perhatikan pernapasan korban dan berikan pertolongan bila perlu
4. Hentikan pendarahan bila ada
5. Tenangkan korban dan hindarkan shock
6. Pertolongan dilakukan di tempat kejadian dan tidak tergesa-gesa memindahkan korban.

E. Langkah Pertolongan Pertama Pada Korban Kecelakaan

Dalam memberikan  pertolongan pertama pada korban kecelakaan, seyogyanya penolong mengikuti urutan sebagai berikut:

• Lakukan dengan cekatan/cepat dan tepat tetapi tetap tenang.Karena  pertolongan pertama ini akan berpacu dengan waktu untuk menyelamatkan korban. Jika kecelakaan berkaitan dengan pernafasan maka ancaman keselamatan berkisar detik sampai menit, jika perdarahan maka kisaran menit sampai jam, jika kesadaran maka jam sampai hari, jika infeksi maka ancamannya hari sampai minggu.

• Jauhkan atau hindarkan korban dari kecelakaan berikutnya. Pentingnya menjauhkan dari sumber kecelakaannya adalah untuk mencegah erjadinya kecelakan ulang yang akan memperberat kondisi korban. Keuntungan lainnya adalah penolong dapat memberikan pertolongan dengan tenang dan dapat lebih berkonsentrasi pada kondisi korban yang ditolongnya. Kerugian bila dilakukan secara tergesa-gesa yaitu dapat membahayakan atau memperparah kondisi korban.

• Bila pernafasan penderita berhenti segera kerjakan pernafasan bantuan. Jika korban nampak tidak bernapas atau kesulitan bernapas, Anda boleh segera melakukan CPR (Cardio Pulmonary Resuscitation). Anda tidak pernah atau tidak bisa melakukannya? Jangan lakukan! Tanya ke orang-orang di sekitar Anda, apakah ada yang bisa melakukan CPR.

• Segera amati bila terjadi pendarahan. Jika darah yang keluar dari pembuluh  darah besar dapat membawa kematian dalam waktu 3-5 menit. Dengan menggunakan saputangan atau kain yang bersih tekan tempat pendarahan kuatkuat kemudian ikatlah saputangan tadi dengan dasi, baju, ikat pinggang, atau apapun juga agar saputangan tersebut menekan luka-luka itu. Kalau lokasi luka memungkinkan, letakkan bagian pendarahan lebih tinggi dari bagian tubuh.

• Korban ditelentangkan dengan bagian kepala lebih rendah dari letak anggota tubuh yang lain. Apabila korban muntah-muntah dalam keadaan setengah sadar, baringankan telungkup dengan letak kepala lebih rendah dari bagian tubuh yang lainnya. Cara ini juga dilakukan untuk korban-korban yang dikhawatirkan akan tersedak muntahan, darah, atau air dalam paru-parunya. Apabila penderita mengalami cedera di dada dan penderita sesak nafas (tapi masih sadar) letakkan dalam posisi setengah duduk.

• Jangan memindahkan korban secara terburu-buru. Korban tidak boleh dipindahkan dari tempatnya sebelum dapat dipastikan jenis dan keparahan cedera yang dialaminya kecuali bila tempat kecelakaan tidak memungkinkan bagi korban dibiarkan ditempat tersebut. Apabila korban hendak diusung terlebih dahulu pendarahan harus dihentikan serta tulang-tulang yang patah telah dibidai. Dalam mengusung korban usahakanlah supaya kepala korban tetap terlindung dan perhatikan jangan sampai saluran pernafasannya tersumbat oleh kotoran atau muntahan.

• Segera transportasikan korban ke sentral pengobatan. Setelah dilakukan pertolongan pertama pada korban segera evakuasi korban ke sentral pengobatan, puskesmas atau rumah sakit. Perlu diingat bahwa pertolongan pertama hanyalah sebagai life saving dan mengurangi kecacatan, bukan terapi. Serahkan keputusan tindakan selanjutnya kepada dokter atau tenaga medis yang berkompeten.

MAKALAH TANAMAN OBAT KELUARGA “Sarang Semut (Myrmecodia tuberosa)”

MAKALAH TANAMAN OBAT KELUARGA

“Sarang Semut (Myrmecodia tuberosa)”

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Aplikasi Komputer

Dosen Pengampu: Nur Cahyadi, S.ST., MM.

Oleh : 

Nanda Salsabila 

 201802020

PRODI D3 FARMASI

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

DELIMA PERSADA GRESIK

2018/2019

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “ Sarang Semut (Myrmecodia tubercosa)”.

Penulis menyadari bahwa didalam pembuatan makalah ini berkat bantuan dan tuntunan Allah SWT dan tidak lepas dari bantuan berbagai pihak untuk itu dalam kesempatan ini penulis menghaturkan rasa hormat dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan makalah ini.

Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih dari jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian, penulis telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai dengan baik dan oleh karenanya, penulis dengan rendah hati dan dengan tangan terbuka menerima masukan,saran dan usul guna penyempurnaan makalah ini dan berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

21 November 2018

Penyusun

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ii

DAFTAR ISI iii

BAB I PENDAHULUAN 1

A. Pendahuluan 1

BAB II PEMBAHASAN 3

A. Pengertian Sarang Semut 3

B. Cara Membudidayakan Tanaman Sarang Semut 5

C. Cara Mengelola Tanaman Sarang Semut 6

D. Manfaat sarang semut untuk kesehatan tubuh secara menyeluruh 7

BAB III PENUTUP 17

A. Kesimpulan 17

B. Saran 17

DAFTAR PUSTAKA iv

BAB I

PENDAHULUAN

A. Pendahuluan

Kanker adalah pertumbuhan sel yang tidak normal atau terus menerus dan tidak terkendali, yang mana merupakan penyakit yang belum diketahui penyebab pastinya tetapi pertumbuhannya dipengaruhi oleh beberapa factor seperti merokok atau terkena paparan asap rokok, konsumsi alcohol, paparan sinar UV, obesitas, siet tidak sehat, kurang aktifitas fisik dan infeksi yang berhubungan dengan terjadinya kanker. Kanker dapat dicegah dengan mengurangi factor resiko terjadinya kanker tersebut.

Terapi kanker pada saat ini masih menggunakan kemoterapi menggunakan bahan-bahan kimia sebatas untuk memperpanjang umur pada penderita kanker. Kesembuhannya sangat jarang sekali. Bahan-bahan kimia yang dimasukan kedalam tubuh ketika melakukan kemoterapi akan sangat berpengaruh pada system imun tubuh itu sendiri dan dapat menyebabkan resistensi, Adapun terapi kanker lainya seperti pengangkatan jaringan kanker juga dirasa masih belum efektif dikarenakan pada umumnya tidak bisa secara menyeluruh menghilangkan kanker karena kemungkinan ada jaringan yang masih tertinggal dan dapat tumbuh menjadi jaringan kanker baru. Sedangkan penyinaran kurang selektif dalam membunuh sel kanker, seringkali sel normal juga ikut rusak dan mati. Oleh karenanya pada saat ini pengobatan herbal banyak dikembangkan. Disamping tidak menimbulkan resistensi, pengobatan dengan bahan alami lebih aman digunakan untuk tubuh karena bebas dari bahan-bahan kimia.

Sekarang ini banyak digunakan obat-obat dari alami sebagai bentuk pengobatan herbal tradisional yang telah dipercaya sejak zaman nenek moyang dahulu dan telah terbukti kandungan senyawa aktifnya dalam menyembuhkan suatu penyakit salah satunya penngobatan kanker menggunakan ekstrak sarang semut. Untuk itu pada paper ini akan dibahas bahan aktif apa saja yang terkandung dalam ekstrak sarang semut dan mekanismenya dalam pengobatan anti-kanker.

Tujuan :

-          Untuk mengetahui kandungan dari sarang semut yang berguna sebagai anti-kanker

-          Untuk mengetahui mekanisme senyawa anti-kanker dari sarang semut dalam menghambat pertumbuhan sel-sel kanker

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Sarang Semut

Sarang semut (Myrmecodia pendans) merupakan tanaman yang berasal dari Papua, Indonesia yang secara tradisional telah digunakan oleh penduduk asli Papua untuk mengobati berbagai penyakit. Sarang semut tumbuh pada dahan atau batang tumbuhan. Di alam, akar umbi Sarang Semut biasanya terjuntai pada cabang-cabang tanaman tanpa jumlah substrat yang signifikan, sehingga bergantung kepada proses simbiosis untuk kebutuhan nutrisinya. Tanaman ini menghantarkan sari makanan dan air melalui bongkot coklat keabu-abuan yang mengembang dan ditumbuhi duri-duri. Batangnya yang tebal dan tidak bercabang terbungkus oleh klipeoli dan alveoli yang juga mengandung duri dan dipenuhi oleh daun-daun kecil. Sarang semut adalah sejenis tumbuhan yang berasal dari Asia Tenggara, serta kepulauan besar yang terbentang sampai Queeslland, Australia. Adapun di Indonesia, tumbuhan yang memiliki nama latin Myrmecodia ini disebut sarang semut, lantaran lekukan-lekukan dan warna coklat tua yang dimilikinya, sangat mirip dengan bentukan tanah hasil buatan semut.

Berdasarkan hasil penelitian tanaman ini mengandung senyawa aktif penting tokoferol, flavonoid, fenolik, dan kaya berbagai mineral yang sangat berguna sebagai antioksidan dan anti kanker .Kandungan tokoferol dan flavonoid dalam sarang semut ini, diduga mempunyai aktivitas sebagai antioksidan. Antioksidan merupakan zat yang dapat menetralkan radikal bebas sehingga dapat melindungi sistem biologi tubuh dari efek merugikan yang timbul dari proses atau pun reaksi yang menyebabkan oksidasi yang berlebihan

Flavonoid adalah senyawa aktif yang terkandung dalam ekstrak sarang semut yang merupakan antioksidan alam yang mampu bertindak sebagai pereduksi radikal hidroksil, superoksida dan radikal peroksil. Selain itu juga mengandung 313 ppm tokoferol yang meredam 96% radikal bebas pada konsentrasi 12 ppm. Persentase inhibisi ini tetap konstan sampai pada konsentrasi yang lebih tinggi. Flavonoid dalam sarang semut telah terbukti dapat menghambat perkembangan sel-sel kanker dengan cara menstimulasi produksi interferon-ɣ (IFN- ɣ ) dalam populasi immunosit, yang sangat penting dalam memacu aktivitas CTL’s dan sel NK pada sistem perondaan imun terhadap sel-sel kanker. senyawa flavonoid dapat menghambat perkembangan tumor melalui jalur siklus sel, pelepasan sitokrom c, aktivasi caspase 9, caspase 3, meningkatkan ekspresi protein p21, p27, Bax , penurunan ekspresi protein cyclin B1, cyclin A dan Cdc2.

Dari referensi yang ada, sarang semut dipercaya dapat menyembuhkan berbagai macam kanker kecuali kanker mulut dan tenggorokan, selain untuk mengobati kanker, sarang semut juga bermanfaat dalam membantu proses pengobatan penyakit jantung koroner ,hal ini disebabkan karena kandungan mineral yang tinggi dapat meningkatkan impuls jantung hingga mampu menerobos sumbatan pada saluran darah ke jantung. Senyawa dari kandungan mineral magnesium juga dapat melarutkan endapan kolesterol. Menurut tatukude (2014) manfaat lain dari sarang semut diantaranya asam urat, liver, stroke, jantung, wasir (ambien), nyeri punggung, alergi, sebagai tonikum hingga meningkatkan gairah seksual.

Morfologi sarang semut

Umbi. Saat muda umbinya berbentuk bulat, kemudian menjadi lonjong memendek dan memanjang saat tua. Umbinya berduri dan memiliki sistem jaringan lubang-lubang, dimana bentuk dan interkoneksi dari lubang-lubang tersebut sangat khas sehingga sering digunakan sebagai parameter dalam klasifikasi genus ini.

Batang . Batangnya jarang ada yang bercabang, jika ada hanya satu atau beberapa cabang saja. Bahkan ada beberapa species yang tidak memiliki cabang sama sekali. Batangnya tebal dan internodalnya sangat dekat, kecuali pada pangkal sarang semut dari beberapa spesies.

Daun. Daunnya tebal seperti kulit. Pada beberapa spesies memiliki daun  yang sempit dan panjang. Stipula (penumpu) besar, persisten, terbelah dan berlawanan dengan tangkai daun (petiol), serta membentuk seperti “telinga” pada klipeoli. Terkadang terus berkembang menjadi sayap di sekitar bagian atas klipeolus.

Bunga. Pembungaan dimulai sejak adanya beberapa ruas (intermodal) pada tiap-tiap nodus (buku). Dua bagian pada setiap bunga berkembang pada suatu kantong udara (alveolus) yang berbeda. Alveoli tersebut mungkin ukurannya tidak sama dan terletak pada tempat yang berbeda di batang. Kuntum bunga muncul pada dasar alveoli. Setiap bunga berlawanan oleh suatu brakteola. Bunga jarang kleistogamus (menyerbuk tidak terbuka) dan terkadang heterostilus. Kelopak biasanya terpotong. Polennya 1-, 2-, atau 3- porat (kolporat) dan sering 1,2,atau 3 visikel sitoplasma yang besar. Buah berkembang dalam alveolus dan memanjat pada dasarnya menjadi menonjol keluar hanya setelah masak

B. Cara Membudidayakan Tanaman Sarang Semut

Tumbuhan sarang semut dapat melakukan penyerbukan sendiri dan menghasilkan banyak buah beri. Buah beri tersebut berwarna merah atau orange ketika masak. Dalam setiap bulan beri umumnya terdapat dua biji. Apabila biji ini berada pada tempat  yang sesuai, maka ia akan cepat berkecambah, misalnya saja apabila ia berada pada dalam pot yang memiliki media sabut kelapa lembab. Biji-biji tersebut harus tersemai dalam bentuk biji segar. Biji yang tua dan kering tidak akan berkecambah.

Ketika biji berkecambah, batang bagian bawah atau yang disebut dengan hipokotil akan membengkak dengan cepat. Tanaman mulai membentuk lubang-lubang dalam batang yang membengkak tersebut ketikaberumur beberapa bulan. Dalam memelihara kecambah, kecukupan cahaya sangatlah penting diperhatikan, karena kekurangan cahaya akan menyebabkan tumbuhan memanjang dan bagian umbinya menciut. Pencahayaan yang kurang juga dapat menyebabkan pembentukan daun yang lebih banyak. Kini sarang semut sudah dapat diperbanyak dengan menggunakan teknik kultur jaringan. Dengan teknik ini hasil yang didapat jauh lebih baik.

Tumbuhan sarang semut merupakan tumbuhan sukulen, yaitu tanaman yang dapat menyimpan air dalam jaringan dan secara morfologi terlihat berdaging (seperti kaktus dan lidah buaya) sehingga tanaman ini toleran terhadap kekeringan. Oleh karenya tanaman ini tidak perlu disiram setiap hari, cukup setiap malam atau dua hari sekali dan harus dipastikan bahwa ketika hendak menyiram kembali tanaman benar-benar berada dalam keadaan kering. Bila terlalu sering disiram dan basah maka tanaman ini akan mengalami kebusukan jaringan yang

dapat mengakibatkan kematian tanaman.

Pemupukan dapat dilakukan setiap 2 atau 3 minggu sekali. Terutama menggunakan pupuk organic seperti kompos. Bila terlalu banyak dan sering akan menyebabkan tanaman mati. Pada habitat yang sebenarnya, yaitu habitat liar, tanaman ini memperoleh pupuk dari debris atau sampah dari semut yang menghuninya.

C. Cara Mengelola Tanaman Sarang Semut 

Beberapa cara mengolah sarang semut untuk dikonsumsi supaya mendapat manfaat yang maksimal diantaranya adalah :

Jika sarang semut yang Anda beli merupakan sarang semut yang sudah tersedia dalam bentuk irisan, maka ambilah sarang semut tersebut sebanyak 10 gram atau sekitar 3-4 keping irisan. Rebus bersama 3 liter air hingga mendidih.

Cara minum sarang semut ini terbilang sederhana. Saring air rebusan tersebut dan minum rutin setiap hari. Lakukan hal ini selama satu bulan dan rasakan khasiatnya. Rasa dari sarang semut ini mirip dengan teh, begitu pun dengan warnanya.

Sarang semut yang telah direbus bisa direbus kembali secara berulang-ulang hingga airnya putih.

Sementara itu jika Anda memasak sarang semut yang sudah tersedia dalam bentuk serbuk, maka Anda bisa mengikuti cara memasak sarang semut berikut.

· Siapkan panci stainless steel atau panci tanah. Sebisa mungkin jangan menggunakan panci aluminium untuk merebus sarang semut. Ini karena logam dari panci tersebut mudah terkikis dan akan tercampur bersama ramuan yang sedang Anda buat.

· Siapkan air sebanyak 2 gelas ( 250 cc ).

· Masukan air yang telah disiapkan kedalam panci bersama dengan sarang semut sebanyak satu sendok makan atau sekitar 10 gr.

· Masak hingga mendidih. Setelah itu api dikecilkan dan diaduk sesekali selama 15 menit atau hingga air rebusan menjadi 1 gelas.

· Dinginkan dan saring air hasil rebusan.

Air rebusan tersebut bisa diminum langsung. Selain itu, Anda juga bisa mencampur air rebusan sarang semut dengan gula atau madu.

Aturan Pakai :

Cara minum sarang semut memang terbilang sederhana. Meski demikian, ada beberapa aturan yang harus Anda patuhi.

· Untuk Dewasa

Sebagai pencegahan penyakit tertentu, Anda bisa mengonsumsi sarang semut sebanyak 3 gelas sehari dan untuk mengobati penyakit, Anda bisa minum 3-8 gelas sehari.

· Untuk Anak-Anak

Cara minum sarang semut untuk anak-anak agak sedikit berbeda. Anak-anak yang masih berusia di bawah 10 tahun sebaiknya diberi minum air sarang semut ini sebanyak setengah dari takaran untuk orang dewasa.

Untuk penyembuhan, anak yang sakit bisa minum 2-3 kali sehari hingga sembuh. Sementara untuk pencegahan bisa minum 1-2 kali secara teratur selama satu minggu.

D. Manfaat sarang semut untuk kesehatan tubuh secara menyeluruh

Sejatinya, sarang semut papua telah terbukti oleh penggunanya memiliki khasiat yang luar biasa bagi kesehatan. Dan bagi anda yang belum mengetahui apa saja kegunaan sarang semut papua selengkapnya, sebaiknya anda menyimak ulasan berikut.

1. Mencegah hingga mengatasi kanker dan tumor

Berbagai jenis kanker maupun tumor baik jinak maupun ganas, yang dapat di cegah bahkan disembuhkan dengan sarang semut adalah kanker otak, kabnker hidung, kanker payudara, kanker, liver, kanker paru-paru, kanker usus, kanker rahim, kanker kulit, kanker prostat serta kanker darah (leukimia).

Kemampuan sarang semut papua secara empiris untuk berbagai pengobatan kanker maupun tumor tersebut diduga kuat berkaitan dengan kandungan flavonoid didalamnya. Terdapat beberapa meknisme kerja flavonoid dalam membantu melawan tumor maupun kanker. Diantaranya seperti inaktivasi karsinogen. anti-proliferasi, pengham,bat siklus sel, induksi apoptis dan difensiasi, inhibisi angiogenesis dan pembalikan resistemnsi multi-obat atau kombinasi dari mekanisme-mekanisme tersebut.

2. Mengatasi hipertensi

Kandungan flavonoid dan tokoferol yang terdapat didalam sarang semut papua juga dipercaya mampu mencegah terjadinya penggumpalan darah yang merupakan salah satu penyebab tingginya tekanan darah dalam tubuh. Maka dari itu, konsumsi sarang semut secara teratur, sehingga tekanan darah anda tetap terjaga dan anda akan terhindar dari masalah kesehatan yang di timbulkannya seeprti penyakit jantung dan stroke.

3. Diabetes mellitus

Banyak dari pengguna sarang semut papua yang melaporkan kondisi kesehatan mereka kian membaik setelah secara rutin mengonsumsi herbal ini. Bahkan beberapa diantaranya melaporkan sudah tidak mengonsumsi insulin lagi. Adapun kemampaun sarang semut dalam mengatasi diabetes ini diduga lantaran kemampuannya dalam memulihkan fungsi organ tubuh, khususnya pada pankreas, sehingga dapat menghasilkan hormon insulin yang cukup. Dan dengan demikian, gula darag akhirnya bisa di olah menjadi zat yang dapat diserap oleh tubuh.

4. Mengobati rematik

Ekstrak sarang semut juga diketahui banyak mengandung zat aktif yang di percaya dapat meredakan sakit punggung dan rematik, yang tidak sedikit dialami oleh masyarakat terutama mereka yang telah berusia lanjut. Adapun berdasarkan penelitian, senyawa flavonoid dan juga antioksidan yang terkandung dalam sarang semut mampu menghambat produksi enzim Oxidase yang merupakan salah satu diantara penyebab rematik.

5. Meningkatkan stamina

Mengonsumsi sarang semut papua secara teratur juga dapat membantu meningkatkan produksi energi didalam tubuh, serta membantu menjaga stamina agar tidak mudah mengalami kelelahan dan juga terserang penyakit. Hal tersebut telah terbukti oleh masyarakat papua yang terbiasa mengonsumsi sarang semut yang di campurkan ke dalam makanan maupun minuman. Kebanyakan dari pada mereka yang memiliki stamina tinggi untuk melakukan aktivitas sehari-hari saat memanjat gunung atau berjalan dengan jarak yang cukup jauh.

6. Menurunkan resiko penyakit jantung

Meski mekanismenya hingga kini belum terlalu jelas, namun kemampuan sarang semut untuk pengobatan beragam jenis penyakit termasuk penyakit jantung, diketahui memiliki kaitan dengan adanya kandungan multi mineral didalam sarang semut, terutama kalsium dan juga kalium.

7. Mengatasi benjolan di payudara

Adapun yang dimaksud dengan benjolan pada payudara disini adalah pembengkakan bukan tumor (non-neoplasma). Namun diduga kuat mekanisme penyembuhannya hampir serupa dengan kasus tumor dan juga kanker, yakni dengan mengandalkan kemampuan kandungan flavonoid yang terkandung didalam sarang semut irian atau papua.

8. Mengobati gangguan fungsi ginjal dan prostat

Kandungan antioksidan berupa flavonoid dan tokoferol serta multi-mineral yang terkandung dalam sarang semut diduga kuat memiliki kaitan yang cukup erat dengan mekanisme pengobatan pada gangguan fungsi ginjal dan juga prostat.

9. Meredakan alergi

Sarang semut papua juga mengandung sejumlah zat yang mampu menghambat produksi histamin dan juga meredakan alergi. Adapun histamin sendiri merupakan suatu zat penyebab timbulnya alergi yang di produksi oleh tubuh. Selain itu, reaksi alergi juga bisa disebabkan berbagai macam zat termasuk diantaranya partikel debu, spora tanaman, makanan dan lainnya.

10. Mengatasi maag

Maag adalah salah satu diantara penyakit lambung yang banyak diderita oleh masyarakat. Penderita maag biasanya akan mengalami rasa sakit perut yang hebat akibat produksi asam klorida atau Hcl yang berlebihan. Namun tak hanya itu, penyakit maag juga nyatanya bisa disebabkan oleh infeksi bakteri pada lambung. Dan sarang semut sendiri, mengandung zat antibakteri yang dapat mencegah peradangan dalam lambung yang disebabkan oleh bakteri.

11. Mengatasi wasir

Kandungan senyawa aktif berupa flavonoid dan tokoferol yang terkandung dalam ekstrak sarang semut papua, di percaya dapat meringankan sakit akibat wasir serta mampu menyembuhkan luka disekitar anus. Adapun penyakit wasir atau hemoroid sendiri bisa dikenali dengan gejala berupa pendarahan yang terjadi saat bBuang Air Besar.

12. Mengatasi mimisan

Mimisan atau hidung berdarah pada umumnya disebabkan akibat pecahnya pembuluh darah pada hidung, sehingga penderitanya mengalami kesakitan dan juga merasa tidak nyaman. Adapun untuk meredakan mimisan tersebut, anda bisa mengonsumsi sarang semut papua, yang mengandung senyawa aktif pereda nyeri dan juga senyawa lainnya yang dapat mempercepat proses pembekuan darah.

13. Mengatasi infeksi virus dan bakteri

Sarang semut papua terkenal mengandung berbagai macam jenis antioksidan, termasuk tokoferol 97% yang mampu mencegah infeksi bakteri dan virus didalam tubuh serta memperkuat sistem kekebalan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit.

14. Mengatasi TBC

TBC atau Tuberculosis adalah penyakit menular yang ditandai dengan batuk berdarah serta bisa menular ke orang lain melalui udara. Adapun manfaat dari sarang semut mengandung berbagai macam zat aktif berupa senyawa anti-bakteri termasuk zat tannin yang mampu menekan pertumbuhan bakteri Mycobacterium tuberculosa, yang mana tak lain adalah penyebab penyakit TBC.

15. Mengobati asam urat

Asam urat adalah gangguan persendian yang diakibatkan oleh menumpuknya kadar asam urat laktatdalam tubuh dan menyebabkan rasa sakit serta nyeri pada persendian. Senyawa flavonoid dalam sarang semut papua sendiri mampu menghambat produksi enzim xanthine oksidase yang mana tak lain merupakan enzim pembentuk asam urat dalam tubuh.

16. Melancarkan haid dan mengatasi keputihan

Kandungan mineral yang kaya akan kalsium, tannin, seng dan flavonoid mampu melancarkan menstruasi dan mengobati keputihan yang terjadi pada wanita.

17. Mengobati migrain

Masalah sakit kepala sebelah atau migrain tentunya sangat mengganggu. Adapun salah satu alternatif untuk mengatasinya adalah dengan menggunakan khasiat sarang semut. Senyawa aktif yang terdpat didalam sarang semut sendiri mampu meredakan nyeri akibat migrain dan menghilangkan sakit kepala secara berangsur-angsur.

18. Mengobati penyakit stroke

Stroke atau pecahnya pembuluh darah di otak dapat berakibat fatal berupa kelumpuhan bahkan kematian. Dan dengan mengonsumsi sarang semut ini secara teratur, maka dapat mengobati stroke, lantaran didalam sarang semut papua ini terkandung berbagai macam vitamin serta mineral yang berfungsi untuk menjaga tekanan darah dan kesehatan pembuluh darah dalam tubuh.

19. Mempercepat penyembuhan luka

Bagi anda yang pernah mengalami kecelakaan yang menyebabkan banyak luka luar, nampaknya sarang semut papua bisa menjadi obat yang kuat. Hal tersebut dikarenakan tanaman ini banyak mengandung gizi yang telah terbukti dapat menyembuhkan luka.

20. Meningkatkan gairah seksual

Selain dapat mengatasi beragam penyakit, senyawa tokoferol dan vitamin E yang terkandung dalam sarang semut papua ini juga diketahui dapat meningkatkan gairah seksual khususnya pada pria. Bahkan jika herba ini konsumsi secara rutin maka dapat menyembuhkan impotensi hingga meningkatkan kesuburan.

21. Kanker dan Tumor

Jenis-jenis kanker dan tumor, baik jinak maupun ganas, yang dapat disembuhkan dengan Sarang Semut adalah kanker otak, kanker hidung, kanker payudara, kanker lever, kanker paru-paru, kanker usus, kanker rahim, kanker kulit, kanker prostat, serta kanker darah (leukemia). Kemampuan Sarang Semut secara empiris untuk pengobatan berbagai jenis kanker/tumor tersebut diduga kuat berkaitan dengan kandungan flavonoidnya. Ada beberapa mekanisme kerja dari flavonoid dalam melawan tumor/kanker, misalnya inaktivasi karsinogen, anti-proliferasi, penghambatan siklus sel, induksi apoptosis dan diferensiasi, inhibisi angiogenesis, dan pembalikan resistensi multi-obat atau kombinasi dari mekanisme-mekanisme tersebut. Gangguan Jantung, Terutama Jantung Koroner Hingga kini mekanismenya memang belum jelas, tetapi kemampuan Sarang Semut untuk pengobatan berbagai macam penyakit/gangguan jantung ada kaitannya dengan kandungan multi-mineral Sarang Semut, terutama kalsium dan kalium.

22.Stroke Ringan Maupun Berat

Pengobatan stroke kemungkinan sangat berkaitan dengan kandungan multi-mineral yang terkandung dalam Sarang Semut.
Darah Tinggi (Hipertensi) Sebagai obat alami untuk darah tinggi, Sarang Semut mengandung flavonoid yang mencegah penggumpalan darah sehingga bagi Anda yang mengonsumsi obat herbal ini secara rutin, maka tekanan darah tinggi dapat terhindarkan. Hal ini lantaran hipertensi muncul jika terjadi penggumpalan darah dan Sarang Semut melindungi Anda untuk tetap memiliki darah encer. Selain Flavonoid, Sarang Semut juga memiliki senyawa Tokoferol yang terbukti mampu mengencerkan darah sehingga penggumpalan darah dan tekanan darah tinggi dapat diatasi.

23.Diabetes Mellitus

Banyak pengguna Sarang Semut melaporkan kondisi kesehatan mereka membaik setelah secara rutin mengkonsumsi herbal ini, beberapa bahkan melaporkan sudah tidak menggunakan insulin lagi. Kemampuan Sarang Semut dalam pembantu pengobatan diabetes diduga karena kemampuan herbal ini untuk memulihkan fungsi organ tubuh, khususnya pankreas, sehingga dapat menghasilkan hormon insulin yang cukup, dengan demikian gula darah dapat diolah menjadi zat yang mudah diserap oleh tubuh.

24.Ambeien (Wasir)

Kemampuan Sarang Semut untuk pengobatan ambeien (Wasir) berkaitan dengan kandungan flavonoid dan taninnya yang tinggi. Kedua golongan senyawa ini dalam beberapa penelitian memang sudah terbukti dapat mengobati wasir.

25.Benjolan-Benjolan Payudara

Yang dimaksud dengan benjolan-benjolan pada payudara adalah pembengkakan bukan tumor (non-neoplasma). Diduga kuat mekanisme penyembuhannya serupa dengan kasus tumor dan kanker, yaitu dengan mengandalkan kemampuan kandungan flavonoid yang terkandung dalam Sarang Semut

· Menjaga Kesehatan Tubuh

Manfaat sarang semut terdapat pada senyawa baik yang ada pada sarang semut, dan diyakini memelihara tubuh seperti suplemen yang biasa dikonsumsi, sebagai berikut :

1. Meningkatkan imunitas

2. Sebagai antibiotik

3. Menstimulus kinerja vitamin C

4. Melancarkan peredaran darah

5. Menyeimbangkan kadar insulin

6. Menyembuhkan luka

7. Mempengaruhi prioduksi enzim

8. Memicu penyerapan kalsium yang membentuk energi

9. Menghenyikan pendarahan

10. Membantu metabolisme karbohidrat

Khasiat sarang semut sangat banyak sekali sehingga sangat baik digunakan untuk berbagai keluhan penyakit dan mengatasi masalah kesehatan. Namun tentu anda harus berhati hati menghadapi banyaknya produk palsu yang mengatasnamakan Sarang Semut Herbal. Ada baiknya anda membeli langsung dari penjual yang telah terpercaya sehingga terhindar dari Sarang semut palsu. Hindari produk olahan berbahan kimia yang tidak jelas kredibilitasnya sehingga memiliki efek samping yang berbahaya.

· Manfaat Sarang Semut Bagi Kecantikan

Akhir-akhir ini, pengobatan herbal menggunakan sarang semut sudah mulai dilirik oleh para masyarakat. Alasannya adalah karena herbal yang satu ini memang memberikan manfaat dan khasiat yang sangat luar biasa bagi kesehatan tubuh manusia.

Di dalam sarang semut terdapat beberapa kandungan yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, seperti polifenol, flavonoid, tokoferol dan berbagai macam jenis mineral. Khasiat dari beberapa kandungan tadi berfungsi sebagai zat untuk membunuh sel kanker serta menjadi antioksidan untuk melindungi tubuh dari serangan radikal bebas.

Dan ternyata tanaman sarang semut papua ini bukan hanya bermanfaat untuk kesehatan tubuh saja, tapi juga memberikan khasiat untuk kecantikan kulit wajah wanita. Jadi para wanita wajib mencoba mengkonsumsi herbal ajaib yang satu ini.

Tumbuhan hebat ini berasal dari tanah Papua. Dinamakan sarang semut karena memang mirip dengan sarang tempat tinggal semut dan teksturnya berlubang-lubang. Orang-orang suku pedalaman papua sudah banyak yang mengkonsmsi sarang semut asli papua sehingga tubuh mereka kelihatan sehat dan bugar meskipun sudah berusia lanjut.

· Manfaat Sarang Semut Untuk Kecantikan

Beberapa kandungan dalam sarang semut yang bagus untuk kecantikan kulit wajah adalah tanin, vitamin E, tokoferol, flavonoid dan beragam jenis mineral. Diantaranya adalah kalsium, kalium, zat besi, magnessium, natrium, seng dan fosfor.

Untuk lebih jelasnya, berikut dibawah ini beberapa manfaat dari sarang semut bagi kecantikan wajah, yaitu :

1. Mengencangkan kulit wajah

Kandungan vitamin E yang terdapat di dalam sarang semut papua asli sangat bagus untuk mengatasi kulit yang kendor. Jadi, bagi anda yang menginginkan kulit yang kencang maka cobalah mengkonsumsi teh sarang semut papua secara rutin dan teratur.

Lama kelamaan kerutan halus dan keriput tanda penuaan pada wajah akan hilang dengan sendirinya. Wajah akan tampak semakin awet mda dan tentu ini akan membuat anda semakin menawan dan tampil percaya diri.

2. Mencerahkan kulit

Bagi anda yang sering beraktifitas di luar ruangan maka akan rentan terkena polusi dan debu. Tentu ini akan menjadikan kulit wajah semakin kering dan tampak kusam. Nah, cara meremajakan klit wajah agar semakin cerah dan bersinar maka minumlah sarang semut papua asli secara rutin setiap hari.

Anda akan mendapatkan manfaat yang double. Selain kulit wajah jadi semakin cantik, tubuh pun akan semakin sehat dan tidak akan mudah terserang virus penyakit, seperti kanker, stroke dan diabetes.

3. Melancarkan menstruasi

Haid tidak lancar? Tenang, anda tidak perlu gala karena masalah itu. Anda bisa mengatasinya dengan mengkonsumsi sarang semut secara rutin. Ramuan alami ini sangat ampuh untuk melancarkan haid sebab didalamnya terdapat kandungan mineral yang tinggi. Kegunaannya juga dapat mengatasi keputihan pada wanita. Jadi, mulai sekarang minumlah teh sarang semut papua dengan teratur setiap hari agar haid kembali normal.

4. Menghilangkan benjolan pada payudara

Banyak para ibu yang khawatir saat muncul benjolan kecil di area sekitar payudara. Tapi tenang, benjolan tersebut bisa diatasi secara mudah dengan sarang semut papua asli. Sebab kandungan flavonoid pada sarang semut mampu menghancurkan sel benjolan secara perlahan-lahan hingga kembali pulih seperti biasanya.

Tapi anda harus mengkonsumsi sarang semut tersebut secara rutin dan teratur. Sebab hasil yang didapatkan tentu tidaklah instant. Teruslah berusaha dan sabar hingga benjolan benar-benar hilang dan tidak mengganggu lagi.

5. Meremajakan kulit wajah

Jika anda menginginkan performa kulit wajah yang selalu tampil cantik menawan, maka setiap waktu harus bisa meremajakan sel kulit wajah. Singkirkan sel kulit mati yang menumpuk agar tidak menimbulkan masalah seperti jerawat dan komedo. Sel kulit mati tersebut juga dapat menutupi pori-pori kulit.

Bagi wajah yang berminyak juga harus melakukan perawatan secara rutin dan teratur agar wajah tidak kusam. Oleh karena itu, dengan mengkonsumsi sarang semut papua secara rutin dan teratur maka semua permasalahan kulit wajah tersebut akan diatasi dengan mudah. Manfaat sarang semut papua untuk meremajakan kulit wajah sangat bagus dan terbukti efektif.

E. Efek samping sarang semut

Sekarang Anda sudah tau akan manfaat sarang semut kan. Jadi dengan sekali minum, maka akan mendapatkan manfaat yang luar biasa bagi kesehatan sekaligus kec Ginjal, hampir semua orang tentunya sudah tidak asing lagi dengan salah satu organ tubuh yang satu ini. Ginjal merupakan salah satu organ tubuh yang memiliki fungsi sebagai sistem ekskresi yang ada di dalam tubuh, yakni mengeluarkan zat-zat sisa metabolisme yang terdapat di dalam tubuh. Untuk itu menjaga fungsi ginjal sama halnya menjaga kesehatan tubuh. Jika ginjal dibiarkan dan tidak dirawat maka racun, infeksi serta bagi yang sering mengkonsumsi sangat rentan terserang kandungan yang ada di dalam obat tersebut. Sehingga tubuh perlahan akan mengalami gangguan yang serius. Menjaga kesehatan ginjal bisa dimulai dengan membiasakan gaya hidup hidup sehat. Mulai dari makanan, dan sebagainya.

Bahkan dalam perjalanan dalam usaha menjaga kesehatan tubuh, muncul berbagai obat, baik obat herbal maupun kimia yang tujuannya untuk menjaga kesehatan tubuh. Salah satunya adalah sarang semut, yang dalam hal ini merupakan salah satu obat tradisional, namun sampai saat ini obat yang satu ini masih saja eksis di berbagai kalangan. Sarang semut ini banyak yang meyakini memiliki beberapa efek terhadap menjaga kesehatan tubuh. Baik efek samping yang membahayakan tubuh maupun efek yang baik terhadap tubuh. Keduanya ini penting untuk dipahami agar Anda tidak salah memanfaatkan sarang semut dalam menjaga kesehatan tubuh, khusunya kesehatan ginjal.

Efek Positifnya adalah Pertama kali yang penting diketahui bahwa sarang semut ini memiliki efek positif terhadap ginjal. Meskipun terbilang tradisional, namun sudah banyak yang membuktikan khasiat sarang semut ini. Kandungan yang ada di dalamnya tidak saja baik dalam menjaga kesehatan ginjal, namun juga mampu menyembuhkan beberapa penyakit berbahaya di dalam tubuh, seperti penyakit kanker, tumor, diabetes, paru-paru, stroke, hipertensi, wasir, asam urat dan masih banyak lainnya. Sehingga banyak orang mengolah ramuan yang satu ini menjadi lebih profesional dan masuk di berbagai toko obat.

Efek negativenya adalah sarang semut yang mampu menyembuhkan berbagai penyakit tubuh tersebut. Penting juga diketahui bahwa di balik itu sarang semut juga memiliki efek negatif terhadap kesehatan tubuh. Efek samping ini tidak kalah penting Anda pahami. Sehingga saat penggunanya Anda bisa lebih berhati-hati dan terjauh dari efek negatifnya. Bagi Anda yang belum mengetahui efek sampingnya, berikut dalam artikel ini akan membahasnya.

1. Sakit Kepala

Efek samping pertama yang memungkinkan akan Anda alami ketika mengkonsumsi sarang semut adalah kepala terasa sakit/pusing. Efek sampinh ini bisa muncul disebabkan oleh beberapa sebab, diantaranya Anda salah dalam mengkonsumsinya, kedua kandungan yang ada di dalam sarang semut tidak memberikan respon baik terhadap tubuh Anda. Kepala pusing bisa menjadi pertanda akan hal itu. Sehingga Anda peru memahami segala hal terkait dengan sarah semut untuk menghindari efek samping yang satu ini. Sebab jika sampai terjadi, hal ini justru akan sangat mengganggu aktivitas sehari-hari Anda.

2. Mual dan Muntah

Selain kepala pusing, efek negatif selanjutnya yang bisa saja Anda alami adalah rasa mual dan disertai dengan muntah. Reaksi efek ini muncul bisa jadi karena Anda terlalu banyak mengkonsumsi sarang semut, juga bisa karena Anda salah dalam mengkonsumsinya dan penolakan tubuh Anda terhadap kandungan yang ada di dalam sarang semut. Gejala yang satu ini penting Anda perhatikan jika sampai menyerang Anda. Jika tetap Anda memaksa mengkonsumsi, maka akan menghasilkan hanya sebaliknya. Berbahaya bagi kesehatan Anda

3. Alergi

Alergi juga menjadi salah satu efek samping yang dapat muncul ketika Anda mengkonsumsi sarang semut. Alergi ini terjadi karena tubuh tidak mau mengelola kandungan sarang semut. Sehingga terjadi kontraksi, dan alergi bisa menjadi salah satu akibatnya. Alergi yang diakibatkan oleh sarang semut ini bisa berupa bintik-bintik pada kulit juga bisa gatal yang luar biasa. Untuk itu penting melakukan konsultasi dokter sebelum Anda mengkonsumsi sarang semut ini.

4. Mengganggu Kesehatan Ginjal

Selain itu mengkonsumsi sarang semut juga bisa mengganggu kesehatan ginjal. Efek samping ini bisa terjadi ketika Anda salah dalam menggunakannya serta terlalu banyak dalam mengkonsumsinya. Maka hal ini bisa menjadi salah satu penyebab gagal ginjal. Apapun itu, meskipun awalnya baik namun ketika Anda mengkonsumsinya dalam jumlah yang banyak maka akan berdampak buruk terhadap kesehatan Anda. Bahkan kekhawatiran gangguan ginjal malah akan menghantui Anda. Untuk itu berhati-hatilah saat mengkonsumsinya, agar tujuan menjaga kesehatan ginjal bisa tercapai dengan baik.

Itulah beberapa efek sarang semut terhadap ginjal. Semoga bisa menjadi referensi Anda dalam menjaga kesehatan ginjal dengan memanfaatkan sarang semut. Memahami cara memakai, konsultasi dokter dirasa menjadi jalan terbaik agar menghasilkan hasil yang baik juga. Jangan sampai sesuatu yang baik justru menghasilkan yang buruk terhadap tubuh Anda gara-gara salah dalam pemakaian.

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan 

Dari pembahasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa :

Sarang semut (Myrmecodia pendans) merupakan tanaman yang berasal dari Papua, Indonesia yang secara tradisional telah digunakan oleh penduduk asli Papua untuk mengobati berbagai penyakit. Berdasarkan hasil penelitian tanaman ini mengandung senyawa aktif penting tokoferol, flavonoid, fenolik, dan kaya berbagai mineral yang sangat berguna sebagai antioksidan dan anti kanker. Tidak hanya sebagai anti-kanker sarang semut juga bermanfaat dalam membantu proses pengobatan penyakit jantung coroner, asam urat, liver, stroke, jantung, wasir (ambien), nyeri punggung, alergi, sebagai tonikum hingga meningkatkan gairah seksual.

B. Saran

Kita sebagai  makhluk hidup hendaknya memelihara lingkungan dengan baik karena lingkungan sangat penting peranannya dalam keterikatan dengan makhluk hidup. Oleh karena itu, kita dalam kehidupan sehari-hari tidak dapat lepas dengan keterkaitan pada lingkungan, dan sumberdayanya. Maka dari itu penyusun mengaharapkan kepada kita semua jika kita mengalami atau melihat seseorang terkena penyakit-penyakit diatas mari kita coba menyembuhkannya dengan mengelolah tumbuhan kunyit menjadi obat penyakit-penyakit tersebut.

DAFTAR PUSTAK

 Ariansyah, Anjar Sejati, dkk. 2012. Efek Kemoterapi Ekstrak Etanol Sarang Semut “Mymercodia pendans”

Terhadap Sel Kanker Lindah Manusia (SP-C1) Yang Diinjeksi Pada Mencit Balb/c Jantan. FKG

Universitas Muhammadiyah, Yogyakarta.

Tatukude, Patricia, dkk. 2014. Gambaran Histology Hati Mencit Swiss Yang Diberi Air Rebusan   Sarang

Semut (Mymercodia pendans) Paska Induksi Dengan Carbon Tetrachlorida (CCl4). Jurnal e-

Biomedik (eBM), Vol (2), No (2). Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi, Manado.

https://halosehat.com/farmasi/herbal/efek-sarang-semut-pada-ginjal

http://www.sarangsemutkapsul.com/cara-minum-sarang-semut